
BSIP Sumatera Utara Gelar Rapat Teknis untuk Tingkatkan Produksi Padi dan Dukung Swasembada Pangan
BSIP Sumatera Utara menggelar rapat teknis untuk meningkatkan produksi padi guna mendukung swasembada pangan di Sumatera Utara. Kegiatan ini bertujuan mengidentifikasi standar instrumen pertanian spesifik lokasi tanaman pangan yang sesuai dengan kebutuhan wilayah tersebut. Acara berlangsung di Aula BSIP Sumatera Utara dan melibatkan berbagai pihak, termasuk civitas akademika, PERPADI, petani milenial, KTNA, Asosiasi Penangkar Benih, pelaku usaha (kilang padi), petani, penyuluh, dan instansi pemerintah.
Rapat teknis juga bertujuan untuk menginventarisasi dan menganalisis kebutuhan Standar Nasional Indonesia (SNI) yang relevan secara spesifik lokasi, sekaligus merumuskan strategi penerapannya. Melalui diskusi yang mendalam, peserta mendapatkan data bermutu dan spesifik untuk memperkaya informasi terkait topik atau produk tertentu.
Kegiatan ini meliputi penyampaian materi oleh empat narasumber utama, yaitu Kepala BSIP Sumatera Utara, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Penanggung Jawab Kegiatan CSA Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura, serta Kepala UPTD Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara. Materi rapat mengulik tema program strategis Kementerian Pertanian "Brigade Pangan" hingga upaya peningkatan produktivitas padi.
Dalam rapat teknis ini, para peserta berdiskusi dan menyampaikan informasi, data perspektif, serta tanggapan terhadap materi yang disampaikan. Diskusi tersebut ditutup dengan pembacaan rumusan hasil rapat teknis, yang nantinya akan menjadi pedoman penting dalam penyusunan dokumen kebutuhan standar spesifik lokasi.
Melalui forum ini, BSIP Sumatera Utara berharap dapat merumuskan usulan Program Nasional Perumusan Standar (PNPS) yang mendukung peningkatan produk terstandar. Hasilnya diharapkan menjadi parameter utama bagi para stakeholder dalam meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk baik di tingkat nasional maupun internasional.